Wijayanti, Lucky (2021) Peneliti Utama dalam kegiatan Penelitian Tahun 2020-2021 yang diselenggarakan oleh Bidang Riset Inovasi & Pengabdian kepada Masyarakat FSR IKJ Judul : KEMAJEMUKAN TUBAN : SEJARAH, KEARIFAN LOKAL, SENI BUDAYA, DAN PARIWISATA (STUDI KASUS : PENGEMBANGAN KRIYA NUSANTARA). Institut Kesenian Jakarta.

Preview

Text Penelitian Tuban.pdf Download (3MB) | Preview

Abstract

Kabupaten Tuban Merupakan Kabupaten dari 38 Kabupaten dan Kota yang ada di wilayah administratif Provinsi Jawa Timur. Kebudayaan asli Tuban sangat beragam diantaranya terdapat kain tenun gedhog batik Kerek yang awalnya dikhususkan sebagai pelengkap acara ritual bagi beberapa kelompok masyarakat, karena memiliki pemaknaan filosofis dan menjadi pedoman hidup dalam perilaku masyarakat sehari-hari. Dari segi proses pembuatannya, batik Kerek membutuhkan craftmenship tinggi berdasarkan kebiasaan yang dilakukan secara turun temurun. Seiring perkembangan zaman, diperlukan penyesuaian dan pengembangan produk batik dalam bidang kriya dengan tidak meninggalkan citra karakter dari Tuban. Khususnya produk kriya tekstil masih dapat dikembangkan agar nilai pakai, estetis, dan nilai ekonomi bertambah. Tujuan penelitian ini adalah menerapkan metode baru dalam ilmu seni untuk pengembangan mutu produksi budaya kriya di Tuban, dan terciptanya kerjasama antara institusi pendidikan, pemerintah, dan masyarakat. Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan tahapan: a) menentukan produk yang akan diciptakan, b) riset lapangan, c) proses kreatif dengan membuat sketsa desain di atas kertas, d) menentukan konsep dan gaya desain, e) membuat sketsa 2 dimensi, menentukan teknik, membuat komposisi warna dan material, f) mempresentasikan moodboard, g) pembuatan gambar model produk, h) pembuatan model produk/ prototipe, dan i) presentasi evaluasi. Penelitian ini akan dilakukan dalam tiga tahap atau tiga semester, selama 1,5 tahun. Hasil dari penelitian tahap pertama berupa luaran artikel untuk publikasi jurnal internasional dan bahan ajar yang akan digunakan dalam materi ajar perkuliahan pada mata kuliah prodi Kriya yang terkait. Tingkat Kesiapterapan Teknologi (TKT) dalam penelitian ini adalah 1-3, yaitu diantaranya: Pendekatan penelitian/ perancangan telah ditetapkan; hasil dokumentasi visual yang mendukung; gambar produk yang akan dibuat sudah tervisualkan; desain penelitian secara teori telah teridentifikasi dan ditetapkan; metode perancangan telah tersusun dengan lengkap.

Actions (login required)

View Item